Kisah kehidupan ini, bagai sinetron, sebagian orang, mungkin mungkin gak percaya, sebagian orang mungkin menertawakan kisah hdup, yang ada dan nyata ini,
Aq gak tau harus mulai dari mana, aqu gak tau apa mesti, cerita ini, wajar baut di ceritakan.
30 thn berlalu, 30 thn lebih, qu lewati, suka, duka. Kehidupan,
"MASA KECIL KU" masa2 yg sangat bahagia, masa2 dmna aq gak tau, seperti apa kenyataan masa depan, yg akan datang, aku seorang yg terbuang, aku seorang yg tersisih aku tak perna tau, dmna aku di lahirkan, kapan kepastian aku di lahirkan, aku lalui hidup, yg bukan darah daging ku, aku harus jalani hidup ini, dgn memikul beban, "ibu" dari kecil aku tak mengenal ibu, dari kecil aku gak merasakan kasih sayang ibu, semenjak kecil, aku di tinggalkan seorang ibu yg melahirkan aku, ibu, mengapa kau tinggal kan aku anak mu, dgn derita aeperti ini ibu, mengapah kau pergi meninggal kan aku ank mu, di saat aku sangat membutuh kan ksih sayng mu, Aku gak pernah mendapat kebahagian sesungguhnya, aku gak pernah mengerti apa itu kasih sayang, apa mereka tau, ibu mereka semua tak pernah menganggap aku ini ada, mereka semua tak pernah mengharap kan kehadiran aku, mereka aemua telah membuang aku, hingga aku, di sudut kan, di ruang sempit, yg aku gak biaa bergerak, dan memilih, jalan yg terbaik buat diri ku sendiri, dunia hitam pernah aku alami, ketas nya kota jakarta, sudah aku hadapi, hingga jeruji besi pun aku pernah alami, aku gak terima semua ini, aku gak berdaya, aku seorang yg terbuang, jati diri aku muak, aku benci aku iri melihat orh lain, yg bisa hdup bahagia, ug mepunyai, ayah dan ibu, aku gak terima dgn takdir ini, aku benci nasib ini, kepada siapa, aku harus belari dan berlindung, kemana aku harus mencari kehidupan, dan menjalani kehidupan ini, takdir memang kejam, nasib memang tak prnah ma berpihak, sampai kenyataan pun, harus lari pergi meninggal kan aku, siapa yg salah, siapa yg harus menanggung semua ini, apah aku mereka, atau org lain, yg jelas aku gak pernah mau terima kenyataan hidup ini, masa lalu akan selalu menyelimuti diri ini, karna perasaan ini telah mati, dhn seiring waktu berjalan...
Aq gak tau harus mulai dari mana, aqu gak tau apa mesti, cerita ini, wajar baut di ceritakan.
30 thn berlalu, 30 thn lebih, qu lewati, suka, duka. Kehidupan,
"MASA KECIL KU" masa2 yg sangat bahagia, masa2 dmna aq gak tau, seperti apa kenyataan masa depan, yg akan datang, aku seorang yg terbuang, aku seorang yg tersisih aku tak perna tau, dmna aku di lahirkan, kapan kepastian aku di lahirkan, aku lalui hidup, yg bukan darah daging ku, aku harus jalani hidup ini, dgn memikul beban, "ibu" dari kecil aku tak mengenal ibu, dari kecil aku gak merasakan kasih sayang ibu, semenjak kecil, aku di tinggalkan seorang ibu yg melahirkan aku, ibu, mengapa kau tinggal kan aku anak mu, dgn derita aeperti ini ibu, mengapah kau pergi meninggal kan aku ank mu, di saat aku sangat membutuh kan ksih sayng mu, Aku gak pernah mendapat kebahagian sesungguhnya, aku gak pernah mengerti apa itu kasih sayang, apa mereka tau, ibu mereka semua tak pernah menganggap aku ini ada, mereka semua tak pernah mengharap kan kehadiran aku, mereka aemua telah membuang aku, hingga aku, di sudut kan, di ruang sempit, yg aku gak biaa bergerak, dan memilih, jalan yg terbaik buat diri ku sendiri, dunia hitam pernah aku alami, ketas nya kota jakarta, sudah aku hadapi, hingga jeruji besi pun aku pernah alami, aku gak terima semua ini, aku gak berdaya, aku seorang yg terbuang, jati diri aku muak, aku benci aku iri melihat orh lain, yg bisa hdup bahagia, ug mepunyai, ayah dan ibu, aku gak terima dgn takdir ini, aku benci nasib ini, kepada siapa, aku harus belari dan berlindung, kemana aku harus mencari kehidupan, dan menjalani kehidupan ini, takdir memang kejam, nasib memang tak prnah ma berpihak, sampai kenyataan pun, harus lari pergi meninggal kan aku, siapa yg salah, siapa yg harus menanggung semua ini, apah aku mereka, atau org lain, yg jelas aku gak pernah mau terima kenyataan hidup ini, masa lalu akan selalu menyelimuti diri ini, karna perasaan ini telah mati, dhn seiring waktu berjalan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar